Ekaterina Alexandrova Mengalahkan Juara Bertahan Jelena Ostapenko Di Korea Open
Sesudah hujan mengguyur Seoul akhir-akhir ini, petenis berkebangsaan Rusia, Ekaterina Alexandrova pada akhirnya lengkapi barisan petenis yang akan tampil di perempatfinal Korea Open selesai menuai kemenangan atas juara bertahan, Jelena Ostapenko dengan hasil meyakinan 6-3, 6-2.
Laga diantara dua petenis dengan pukulan yang bertenaga keseluruhannya didominasi oleh petenis rangking 122 dunia, Alexandrova yang mengklaim kemenangan pertama atas petenis rangking 10 besar dalam karirnya sesudah berlaga saat 71 menit. Awal mulanya, Alexandrova mecatatkan 0-3 melawan petenis rangking 10 besar serta 0-6 melawan petenis rangking 20 besar.
Alexandrova menembakkan tujuh winner semakin banyak dibanding Ostapenko serta cuma lakukan satu unforced error. Ia juga dengan berkala menyerang servis petenis favorit pertama, Ostapenko serta mematahkan petenis muda Latvia itu sekitar lima kali.
Petenis rangking 10 besar, Ostapenko sukses memenangi 53 % point dari servis pertamanya, sedang Alexandrova sukses mengklaim 79 % point dari servis pertamanya.
Petenis yang berumur 23 tahun, Alexandrova mesti menyiapkan diri dengan cukup cepat sesudah Alexandrova akan melakoni laga perempatfinalnya di hari yang sama (Jum’at, 21/09) melawan petenis favorit ke enam, Hsieh Su Wei yang menuliskan tujuh kemenangan berturut-turut semenjak memenangi titel di Hiroshima minggu kemarin.
Di set pertama, Alexandrova membukanya dengan kemenangan 3-1. Ostapenko lantas sukses menyamai posisi jadi 3-3 sesudah Alexandrova lakukan pelanggaran ganda pada kesempatan break poin. Tapi, Ostapenko gagal menjaga momentumnya sesudah Alexandrova mengklaim tiga permainan paling akhir yang ditutupnya pada kesempatan set poin ketiganya.
Ostapenko membiarkan Alexandrova merampas keunggulan 3-1 di set ke-2. Kesempatan ini, Alexandrova tidak membiarkan Ostapenko untuk mengejar ketinggalan dengan menembakkan servis-servis penuh tenaga demi posisi 4-1.
Dengan pertolongan winner yang diciptakannya, Alexandrova dapat mengklaim posisi 5-2 serta memaksa Ostapenko mengerahkan potensi terbaik supaya keinginan untuk menjaga gelar di Seoul tetap hidup. Tapi, upayanya kurang kuat untuk meredam Alexandrova sesudah pengembalian backhand winner dari raket Alexandrova jadi pukulan terakhir dari laga itu.
Alexandrova menembakkan tujuh winner semakin banyak dibanding Ostapenko serta cuma lakukan satu unforced error. Ia juga dengan berkala menyerang servis petenis favorit pertama, Ostapenko serta mematahkan petenis muda Latvia itu sekitar lima kali.
Petenis rangking 10 besar, Ostapenko sukses memenangi 53 % point dari servis pertamanya, sedang Alexandrova sukses mengklaim 79 % point dari servis pertamanya.
Petenis yang berumur 23 tahun, Alexandrova mesti menyiapkan diri dengan cukup cepat sesudah Alexandrova akan melakoni laga perempatfinalnya di hari yang sama (Jum’at, 21/09) melawan petenis favorit ke enam, Hsieh Su Wei yang menuliskan tujuh kemenangan berturut-turut semenjak memenangi titel di Hiroshima minggu kemarin.
Di set pertama, Alexandrova membukanya dengan kemenangan 3-1. Ostapenko lantas sukses menyamai posisi jadi 3-3 sesudah Alexandrova lakukan pelanggaran ganda pada kesempatan break poin. Tapi, Ostapenko gagal menjaga momentumnya sesudah Alexandrova mengklaim tiga permainan paling akhir yang ditutupnya pada kesempatan set poin ketiganya.
Ostapenko membiarkan Alexandrova merampas keunggulan 3-1 di set ke-2. Kesempatan ini, Alexandrova tidak membiarkan Ostapenko untuk mengejar ketinggalan dengan menembakkan servis-servis penuh tenaga demi posisi 4-1.
Dengan pertolongan winner yang diciptakannya, Alexandrova dapat mengklaim posisi 5-2 serta memaksa Ostapenko mengerahkan potensi terbaik supaya keinginan untuk menjaga gelar di Seoul tetap hidup. Tapi, upayanya kurang kuat untuk meredam Alexandrova sesudah pengembalian backhand winner dari raket Alexandrova jadi pukulan terakhir dari laga itu.
Post a Comment